• Belajar Jualan Online
  • Jual ID Premium LINE(at)

@Tipsjualonline – Kumpulan Tips Selling, Marketing, dan Branding Sejak 2012

Kumpulan Tips Jualan Online No 1 Di Indonesia

@Tipsjualonline – Kumpulan Tips Selling, Marketing, dan Branding Sejak 2012

Kumpulan Tips Jualan Online No 1 Di Indonesia

6 Jenis Segmentasi Pasar Untuk Meningkatkan Penjualan
Digital Marketing, Email Marketing, Marketing

6 Jenis Segmentasi Pasar Untuk Meningkatkan Penjualan

Bagikan:

Segmentasi pasar adalah strategi pembagian pangsa pasar. Hal ini dilakukan dengan tujuan memperkecil pangsa pasar sehingga pemasaran menjadi lebih fokus dan berhasil.

Selain itu, segmentasi pasar dapat membantu produsen untuk menemukan pangsa pasar yang sesuai dengan produk atau jasa yang ditawarkan.

Konsumen yang sesuai pasti memiliki karakteristik, kebutuhan, keinginan dan permintaan yang sama. Baca juga: trik gila riset pasar untuk UKM.

Segmentasi pasar tidak hanya dilakukan oleh pelaku bisnis kecil, tetapi juga pelaku bisnis besar. Dengan ini, promosi produk atau jasa diharapkan bisa lebih tepat sasaran sehingga penjualan dapat meningkat.

Dalam hal ini, terdapat 6 jenis segmentasi pasar, yaitu:

1. Segmentasi Perilaku

Segmentasi ini membagi konsumen berdasarkan pengetahuan, loyalitas, respon dan penggunaan konsumen terhadap produk atau jasa yang Anda tawarkan. Anda juga bisa membaginya berdasarkan seberapa besar manfaat yang diperoleh konsumen dari produk/ jasa Anda.

Jika Anda menjual kuas make-up, lakukan promosi online Anda di tempat yang menjual make-up. Hal ini akan memberikan Anda peluang lebih besar mendapatkan pelanggan daripada menjualnya di lapak alat make-up.

2. Segmentasi Psikografis

Segmentasi ini membagi konsumen berdasarkan hal yang disukai, kegiatan yang dilakukan dan pendapat konsumen. Dengan kata lain, segmentasi ini berfokus pada dimensi psikologis, seperti hobi dan ketertarikan.

Anda akan lebih mudah menjual buku tulis hand-made jika Anda melakukan promosi di grup kalangan penulis dan penerbit atau perusahaan dengan mengincar pegawai administrasi dan sekretaris.

3. Segmentasi Demografis

Strategi ini membagi konsumen berdasarkan karakteristik umum konsumen, misalnya: usia, gender, pekerjaan, pendidikan, pendapatan dan lainnya. Segmentasi ini sebenarnya cukup mudah dilakukan karena jumlah konsumen yang banyak. Namun juga cukup sulit karena pangsa pasarnya sangat luas. Sehingga membutuhkan usaha yang lebih besar dan pembagian yang lebih rinci agar mendapatkan konsumen yang sangat sesuai. Baca juga: tips jualan di Instagram.

4. Segmentasi Geografis

Strategi ini membagi konsumen berdasarkan unit geografis yang berbeda, seperti negara, provinsi, kabupaten/ kota, dan sebagainya. Dalam hal ini, Anda dapat menggabung segmentasi geografis dengan segmentasi demografis.

Jika Anda menjual produk perawatan wajah organik dengan harga mahal, maka pangsa pasar yang bisa Anda pilih adalah wanita yang tinggal di Jakarta.

5. Segmentasi Waktu Khusus

Segmentasi ini berfokus pada pelaksaan pemasaraan pada waktu-waktu tertentu. Misalnya, jika Anda memiliki usaha fotografi, maka Anda dapat membuka stan-stan fotografi di sekolah atau universitas yang sedang menyelenggarakan wisuda. Jika Anda menjual minuman, maka waktu tidak lagi penting bagi Anda karena Anda hanya perlu menunggu orang haus untuk datang ke tempat Anda.

6. Segmentasi Budaya

Setiap budaya memiliki kepercayaan masing-masing. Mengetahui kepercayaan setiap budaya dan menggunakannya sebagai pendekatan pemasaran dapat menarik lebih banyak konsumen.

Itulah 6 jenis segmentasi pasar untuk meningkatkan penjualan yang perlu Anda ketahui.

Bagikan:

Tinggalkan komentar Anda

Apa pendapat Anda? ;)

Written by - 03/07/2018 - 20939 Views
Tags | konsumen, pasar, segmentasi pasar

You Might Also Like

Sharing Tentang SocialTech di Indonesia

24/05/2013

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Segmentasi Pasar

04/07/2018

Konsumen, Penjual, dan Buzzer by @FunJunkies

12/08/2015
Previous Post
Next Post

#GrupBisnisOnline

» JOIN GRUP WHATSAPP

Free Ebook

Cari Artikel

Random Posts

  • Kultwit tentang Pajak Online Shop
  • Tips Nama Website
  • Baca Dulu Sebelum Bekerja Sama Dengan Perusahaan Besar
  • Mengapa Ada Sistem Blacklist?
  • Optimalkan Identitas Brand, Rebut Kesetiaan Konsumen

Popular Posts

  • Apa itu Hit and Run dalam Online Shop?
  • 6 Jenis Segmentasi Pasar Untuk Meningkatkan Penjualan
  • Cara Sederhana Menentukan Harga Jual
  • Membuat Tampilan Testimoni Customer Lebih Menarik
  • Mengapa Follower Banyak Tapi Like Dan Comment Sedikit?
  • Cara Membuat ID Premium [email protected]
  • 11 Istilah Online Wajib Tahu Untuk Pengusaha/Entrepreneur
  • [Review] Beriklan Facebook Ads Dengan Debit Jenius
  • Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Segmentasi Pasar
  • Daftar Selebgram Endorse Anak, Bayi, Dan Balita

Artikel Terbaru

  • Membuat ID LINE Premium dan Monthly Plan Di Aplikasi LINE Official Account
  • Cara Bikin Konten Olshop yang Nampol dan Bikin Orang Kebelet Beli
  • Uang Bukanlah Modal Utama dalam Berbisnis
  • Ingin Patungan Modal Usaha Bareng Teman? Pertimbangkan Dulu 7 Hal Berikut!
  • 3 Cara Menghasilkan Uang melalui Bisnis Online
  • Mau Penjualan Online Meningkat hingga 600%? Ini Rahasianya!
  • Tips Berjualan di IG bagi Pebisnis Pemula agar Produknya Cepat Laku (Bagian 2)
  • Tips Berjualan di IG bagi Pebisnis Pemula agar Produknya Cepat Laku (Bagian 1)
  • 6 Cara Ampuh Melariskan Dagangan di Instagram
  • 5 Tips untuk Membuat Toko Online-mu Laris Manis
  • Kamu Ingin menjadi Pebisnis Muda yang Sukses? Cek Apakah Sudah Miliki Ciri-ciri Berikut Ini?
  • Inilah Mindset Pebisnis Pemula agar Konsisten dengan Usahanya!
  • Waspadalah! 5 Kesalahan Ini Sering Terjadi Saat Berjualan di Instagram
  • Masih Bingung dengan Istilah Dropshipper dan Reseller? Ketahui Perbedaannya!
  • 10 Cara yang Wajib Kamu Lakukan Jika Bisnis Onlinemu di Instagram Sepi

Tipsjualonline.com

Adchoices | Disclaimer | Contact Us | Cookies TOS | Privacy Policy | Ketentuan Layanan